Refleksi akhir tahun adalah hal yang lazim dilakukan oleh banyak orang menjelang pergantian tahun.
Saat kalender mulai menunjukkan hari-hari terakhir tahun ini, kita sering kali melalukan refleksi akhir tahun untuk merenungkan perjalanan yang telah kita lalui.
Tahun 2024 penuh dengan berbagai warna, mulai dari tantangan berat hingga pencapaian yang membanggakan. Refleksi akhir tahun ini menjadi momen penting untuk memahami diri sendiri, belajar dari pengalaman, dan mempersiapkan langkah lebih baik ke depan.
Refleksi Akhir Tahun: Pelajaran yang Dipetik dan Harapan untuk Masa Depan Saya
Pelajaran yang Dipetik
Seperti tahun-tahun sebelumnya, tahun ini pun memberikan berbagai pelajaran yang dapat saya petik.
Tahun ini mengajarkan saya untuk lebih sabar dan menghargai setiap proses yang telah dilalui. Ada banyak rencana yang tidak berjalan sesuai harapan, tetapi dari situ saya belajar untuk lebih fleksibel dan berpikir kreatif.
Salah satu momen yang paling berkesan adalah ketika saya harus menghadapi tantangan besar di pekerjaan. Sebagai seorang ibu rumah tangga yang turut terjun di dunia KOL (Key Opinion Leader), tahun 2024 mengajarkan saya untuk lebih bersabar sekaligus lebih banyak belajar.
Persaingan sesama KOL semakin ketat, para brand makin selektif memilih siapa-siapa yang dapat membantu memperkenalkan produk mereka ke publik. Sehingga, pekerjaan yang saya dapat di tahun 2024 tidak sebanyak tahun-tahun sebelumnya.
Awalnya, saya kerap merasa gagal, tetapi saya akhirnya menyadari bahwa kegagalan adalah bagian dari proses belajar. Dari situ, saya menjadi punya keberanian untuk mencoba pendekatan baru. Belajar berbagai cara baru untuk memperbaiki portofolio diri.
Selain itu, saya semakin menghargai hubungan dengan orang-orang di sekitar. Waktu yang saya habiskan bersama keluarga dan teman-teman membuat saya sadar bahwa dukungan mereka adalah sumber kekuatan terbesar saya.
Pandemi yang masih memberikan dampak di beberapa aspek kehidupan juga mengingatkan saya untuk menjaga kesehatan, baik fisik maupun mental. Sehingga saya menjadi lebih aktif berolahraga secara rutin.
Pencapaian yang Membanggakan
Meski ada banyak tantangan, tahun ini juga memberikan banyak hal baik. Saya berhasil menyelesaikan beberapa event menulis.
Dari event menulis tersebut, lahir beberapa buku antologi, dan yang paling menyenangkan adalah sebuah buku solo berjudul Dalam Dekapan Doa Ibu yang akgir tahun ini memasuki masa open pre order hingga tanggal 13 Januari 2025 besok.
Keberhasilan dalam menuntaskan tantangan menulis tersebut membawa kembali gairah berkarya dalam diri saya yang sempat padam selama beberapa waktu.
Saya juga mulai menerapkan kebiasaan membaca buku setiap bulan, sesuatu yang terasa kecil tetapi sangat berarti dalam memperluas wawasan saya. Tak hanya itu, saya juga ikut bergabung dalam kepengurusan sebuah komunitas membaca: Gresik Book Party.
Di sisi lain, hubungan dengan orang tua dan saudara semakin erat karena kami lebih sering meluangkan waktu bersama, baik melalui pertemuan langsung maupun virtual. Ini menjadi salah satu pencapaian pribadi yang tidak kalah penting.
Harapan untuk Masa Depan
Tahun depan, saya ingin lebih konsisten dalam menjaga kebiasaan baik yang sudah saya mulai. Saya juga bertekad untuk lebih berani mengambil risiko, baik di bidang pekerjaan, maupun kehidupan pribadi, karena saya sadar bahwa zona nyaman sering kali membatasi potensi saya.
Resolusi lain yang ingin saya capai adalah lebih disiplin dalam mengelola waktu. Saya berharap bisa mengurangi distraksi dan fokus pada hal-hal yang benar-benar penting, seperti mengembangkan diri dan membangun hubungan yang lebih bermakna.
Terakhir, saya ingin terus bersyukur atas apa yang sudah saya miliki. Hidup tentu tidak akan selalu mudah, tetapi insyaallah selalu ada hal kecil yang bisa disyukuri. Seperti contohnha memiliki keluarga yang begitu menyayangi, suami pengertian, dan anak yang lahap makan. Alhamdulillah.
Tahun baru adalah kesempatan untuk membuka lembaran baru dengan semangat dan harapan yang lebih besar.
Kesimpulan
Refleksi akhir tahun bukan hanya tentang mengenang apa yang telah terjadi, tetapi juga tentang mengambil pelajaran dari setiap momen, baik suka maupun duka.
Dengan pemahaman yang lebih baik tentang diri sendiri, kita bisa melangkah ke tahun selanjutnya dengan optimisme dan keyakinan bahwa setiap hari adalah peluang untuk menjadi versi terbaik dari diri kita.
Selamat tinggal, 2024. Selamat datang, 2025! Setelah melakukan refleksi akhir tahun, mari jadikan tahun depan lebih bermakna.
0 Comments